Putu adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari tepung beras dan gula kelapa yang dimasak dalam cetakan bambu.
Kue putu adalah jenis kudapan tradisional Indonesia berupa kue dengan isian gula jawa, dibalut dengan parutan kelapa, dan tepung beras butiran kasar.
Kue ini di kukus dengan diletakkan di dalam tabung bambu yang sedikit dipadatkan.
Kue ini dijual pada saat matahari terbenam sampai larut malam.
Suara khas uap yang keluar dari alat suitan ini sekaligus menjadi alat promosi bagi pedagang yang berjualan.
Kue putu ini umumnya dihidangkan dalam warna putih dan hijau. Sedangkan dalam varian Putu Bugis (berasal dari Sulawesi Selatan), biasanya kue dibuat menggunakan bahan seperti beras ketan hitam tanpa gula sehingga menghasilkan warna kue putu yang gelap cenderung hitam.
Putu Bugis biasanya dimakan dengan taburan parutan kelapa dan sambal, serta hanya dijual pagi hari sebagai pengganti sarapan yang praktis.
Berikut ini adalah resep putu yang dapat kamu coba di rumah:
Bahan-bahan:
- 250 gram tepung beras
- 200 ml air matang
- 1/2 sendok teh garam
- 150 gram gula merah, serut halus
- 100 gram kelapa parut kasar, kukus
- Daun pandan secukupnya, iris tipis
Alat-alat:
- Cetakan putu bambu
- Alat pengukur atau timbangan
- Wadah untuk mencampur adonan
- Panci untuk merebus air
Cara membuat:
- Campurkan tepung beras, air, dan garam dalam sebuah wadah, aduk rata hingga membentuk adonan yang lembut dan tidak lengket. Setelah itu, tutup dengan kain bersih dan diamkan selama 15-30 menit.
- Panaskan panci berisi air hingga mendidih. Sambil menunggu air mendidih, siapkan cetakan putu bambu dan kukus kelapa parut selama 10 menit.
- Ambil sejumput adonan dan masukkan ke dalam cetakan bambu hingga 1/3 bagian penuh. Tambahkan serutan gula merah dan kelapa parut kasar di atasnya, lalu tutup dengan adonan lagi hingga cetakan penuh. Lakukan hingga adonan habis.
- Letakkan cetakan putu di atas panci yang sedang mendidih, tutup dengan kain bersih dan biarkan selama 15-20 menit hingga putu matang dan terasa kenyal.
- Angkat putu dari panci, keluarkan dari cetakan, dan letakkan di atas piring saji. Hiasi dengan irisan daun pandan.
- Putu siap disajikan. Selamat mencoba!
Catatan:
- Pastikan cetakan bambu sudah dibersihkan sebelum digunakan.
- Jangan terlalu menekan adonan dalam cetakan bambu agar putu tidak terlalu padat.
- Untuk menghindari putu melekat pada cetakan, taburi sedikit kelapa parut pada dasar cetakan bambu sebelum memasukkan adonan
